Misinews.id | Palembang – Maraknya tawuran dan balap liar yang meresahkan masyarakat Palembang mendorong aksi nyata dari kelompok pemuda dan masyarakat. Spanduk bertuliskan “Stop Tawuran dan Balap Liar” dipasang di beberapa titik lokasi yang sering terjadi aksi tersebut, seperti di Seputaran Jalan Soekarno Hatta, Jln. A Rivai, Jln. Noerdin Panji.
Yanto, salah seorang pedagang di dekat spanduk, menyambut baik langkah ini. “Spanduk ini mengingatkan masyarakat agar tidak tawuran dan balap liar. Pemasangannya tepat, apalagi menjelang libur sekolah dan Idul Fitri,” ujarnya.
Spanduk ini diharapkan dapat mengurangi aksi tawuran dan balap liar, terutama saat libur sekolah dan menjelang Idul Fitri. Masyarakat Palembang berharap aksi nyata ini dapat menciptakan keamanan dan kenyamanan bersama.
Hal yang sama pun disampaikan Andiwijaya Kader Muda Muhammadiyah Palembang Menghimbau dan Mengajak untuk Stop Tawuran dan Balap Liar karena 2 hal ini tidak hanya merugikan diri sendiri tapi juga bisa merugikan dan mengganggu aktivitas masyarakat umum, mari jaga diri dan lingkungan, gunakan waktu muda untuk hal positif dan bermanfaat.
“Muhammadiyah mendukung penuh upaya pencegahan tawuran dan balap liar. Spanduk tersebut adalah langkah yang tepat untuk mengingatkan masyarakat, khususnya para pemuda, agar tidak melakukan aksi yang meresahkan dan membahayakan diri sendiri maupun orang lain,” ujar Andiwijaya.
“Muhammadiyah siap berkontribusi dalam upaya pencegahan tawuran dan balap liar. Kita bisa bersama-sama melakukan edukasi kepada para pemuda tentang bahaya tawuran dan balap liar, serta memberikan mereka kegiatan positif yang dapat menyalurkan energi mereka,” tuturnya.
Andiwijaya berharap, dengan adanya spanduk imbauan dan sinergi dari berbagai pihak, aksi tawuran dan balap liar di Palembang dapat diminimalisir bahkan dihilangkan. Mari b bersama Ciptakan Palembang yang Aman dan Damai.
