Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang menggelar upacara pengukuhan guru besar pada hari ini, Senin, 20 April 2024. Di Gedung Akademik Center UIN Raden Fatah Palembang.
Acara pengukuhan tersebut merupakan momentum penting bagi akademisi dan lembaga pendidikan tinggi dalam mengakui kontribusi dan keunggulan para profesor dalam bidang ilmu yang mereka tekuni.
Prof. Dr. Fajri Ismail, M.Pd.I, yang telah lama berdedikasi di UIN Raden Fatah Palembang, dinyatakan sebagai penerima gelar Guru Besar dalam Bidang Ilmu Pendidikan Islam. Beliau telah menunjukkan prestasi luar biasa dalam riset, pengajaran, dan pengabdian kepada masyarakat.
Rektor UIN Raden Fatah Palembang, Prof. Dr. Nyayu Khodijah, S.Ag, M.Si, menyatakan kebanggaannya atas pencapaian pengukuhan 9 Guru Besar yang baru yaitu Prof. Dr. Fajri Ismail, M.Pd.I, Prof.Dr Saipul Annur, MPd, Prof. Dr. Endang Rochmiatun, M.Hum, Prof. Dr. Munir, S.Ag, M.Ag, Prof. Dr. Amilda, M.A., Prof. Dr. Zuhdiyah, M.Ag., Prof. Dr. Syefriyeni, M.Ag., Prof. Dr. Muhammad Adil, MA, dan Prof. Dr. Abdul Rozaq, MA.
“Pengukuhan ini bukan hanya penghormatan terhadap kiprah akademisnya, tetapi juga menjadi inspirasi bagi seluruh komunitas akademik kami untuk terus menghasilkan karya-karya berkualitas dan berdampak positif bagi masyarakat,” ujarnya.
Prof. Dr. Fajri Ismail, M.Pd.I menyampaikan terima kasihnya atas dukungan dari berbagai pihak dalam perjalanan akademisnya. “Saya berharap dapat terus berkontribusi dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan riset di UIN Raden Fatah Palembang serta memberikan manfaat bagi masyarakat luas,” ucapnya dengan penuh rasa syukur.
Pengukuhan Guru Besar ini dihadiri oleh pejabat kementerian agama RI, para pimpinan universitas, dosen, mahasiswa, dan tamu undangan lainnya yang turut memberikan ucapan selamat atas prestasi yang diraih oleh Prof. Dr. Fajri Ismail, M.Pd.I.
Acara pengukuhan ini merupakan momen bersejarah bagi UIN Raden Fatah Palembang dan menjadi bukti komitmen universitas dalam menghasilkan dan mengakui keunggulan akademik para pengajar dan peneliti. (re)
