Dua Pelaku Pembunuhan Sadis di Palembang Ditangkap, Satu Masih Buron

Misinews.id, | Palembang – Aksi pembunuhan sadis terhadap Abdullah Ismail alias IIS (35) yang terjadi di Lorong Sepakat Jaya II, Kelurahan 7 Ulu, Palembang, akhirnya mulai menemui titik terang. Dua dari tiga pelaku berhasil ditangkap tim Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel, hanya dalam waktu lima hari setelah kejadian.

Peristiwa mengerikan tersebut terjadi pada Rabu malam, 17 September 2025. Korban ditemukan tewas dengan luka mengenaskan di dada, kaki, dan tangan akibat tusukan serta bacokan senjata tajam. Kejadian ini sempat menggemparkan warga setempat karena dilakukan secara brutal dan terang-terangan.

Usai melakukan penyelidikan intensif, polisi menangkap dua tersangka berinisial R (29) dan G (30) di Desa Kota Daro, Kecamatan Tanjung Raja, Ogan Ilir, pada Senin malam (22/9/2025). Keduanya berusaha bersembunyi di rumah kerabat untuk menghindari kejaran petugas.

Dari hasil pemeriksaan, tersangka R mengaku membacok korban sebanyak empat kali, sementara G menusuk dada korban dengan pisau hingga menyebabkan kematian di tempat. Satu pelaku lain berinisial S (34) kini masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) dan masih dalam pengejaran aparat.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumsel, Kombes Pol Johannes Bangun, menyatakan pengungkapan cepat ini menunjukkan keseriusan kepolisian dalam menindak tegas pelaku kejahatan jalanan.

“Dua tersangka berhasil kita tangkap dalam waktu lima hari. Kami terus memburu satu pelaku lainnya yang masih buron. Tidak ada tempat bagi pelaku kekerasan di wilayah ini,” tegasnya dalam konferensi pers, Selasa (23/9/2025).

Barang bukti yang diamankan antara lain satu bilah pisau, pakaian yang dikenakan pelaku saat kejadian, dan sebilah parang. Saat ini, kedua pelaku telah ditahan di Rutan Dit Tahti Polda Sumsel untuk proses hukum lebih lanjut.

Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Nandang Mu’min Wijaya, juga mengimbau masyarakat untuk ikut berperan dalam menjaga keamanan lingkungan.

“Kami minta pelaku yang masih buron segera menyerahkan diri. Partisipasi masyarakat sangat penting dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif,” ujarnya.

Pihak penyidik kini tengah melengkapi berkas perkara untuk diserahkan ke Jaksa Penuntut Umum. Sementara itu, pengejaran terhadap pelaku ketiga masih terus dilakukan. *