Misinews.id | Musi Rawas – Kecelakaan mobil travel terjun ke sungai di Desa Lubuk Muda, Kecamatan Muara Kelingi, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan menewaskan 4 orang dan dua selamat.
Dari 4 korban tewas tersebut, dua diantaranya merupakan sepasang kekasih yakni Atmam dan Elsa. Atmam sendiri merupakan sopir dalam mobil travel maut tersebut. Sedangkan Elsa merupakan lima diantara penumpang lainnya yang ada di dalam mobil.
“Supir travel (Atmam) dan penumpang Elsa sepasang kekasih,” kata Kapolres Musi Rawas AKBP Andi Supriadi.
kakak ipar almarhum Atmam yakni Rio mengungkapkan innalilahi wa innaillayhi Rojiun, memang benar kalau Atmam dentan Elsa berpacaran. Keduanya ia mengatakan merupakan sesama atlet bulutangkis.
“Saya sebagai kakak ipar terakhir ketemu sekitar 2 minggu yang lalu. Beliau pamit mau ikut turnamen di Palembang. Karena beliau juga atlet badninton. Ketika Porprov almarhum juga dapat medali emas,” bebernya.
Dimata Rio, sosok almarhum merupakan anak yang polos, anak muda yang mempunyai jiwa olahraga tinggi. Almarhum merupakan anal bungsu dari dua bersaudara.
“Iya pacarnya memang Elsa, memang mau ke dusun kan. Jenazah almarhumah sudah diantarkan juga oleh pihak keluarga ke Kota Prabumulih. Mereka itu (Atmam dan Elsa) sesama atlet,” pungkasnya.
Peristiwa kecelakaan tersebut diketahui merupakan kecelakaan tunggal. Mobil Toyota Rush BG 1850 XQ terjun ke Sungai Kelingi, tepatnya dibawah jembatan Muara Kelingi di jalan lintas perbatasan Desa Lubuk Muda dengan Kelurahan Muara Kelingi, Kecamatan Muara Kelingi.
Kejadiannya pada Kamis, 23 Mei 2024 sekitar pukul 05.30 WIB. Mobil kecelakaan tersebut berisi 6 orang terdiri dari 1 sopir dan 5 penumpang. Dari 6 orang itu, empat dinyatakan tewas.
Sementara itu Kapolres Mura, korban Atmam yang ia ketahui merupakan atlet bulutangkis. Sedangkan kekasihnya bernama Elsa, dikatakan Kapolres, sempat di undang dirinya jadi hakim garis turnamen bulutangkis.
“Yang perempuan kemarin sempat saya undang jadi hakim garis tournamen bulutangkis di GOR Pakri Palembang,” ujarnya.
Korban Atmam menurutnya memang memiliki travel. Dan dia kata Kapolres, memang ikhtiar mencari rezeki dengan membuka travel.Tutup Kapolres (mil)
