Misinews.id | Ogan Komering Ilir – Buya H. Ridwan Hayatuddin, SH, MH, dalam Pengajian Akbar Persyarikatan Muhammadiyah Kab. Ogan Komering Ilir, menyampaikan pesan penting tentang peran Muhammadiyah dalam dakwah dan pembangunan bangsa.
Beliau menekankan bahwa Muhammadiyah bukan hanya organisasi bagi para pengurus dan anggota, tetapi juga bagi mereka yang berkomitmen dengan nilai-nilai Islam yang diusung Muhammadiyah.
Dakwah Muhammadiyah harus terbuka dan inklusif, menjangkau semua kalangan, termasuk mereka yang terpinggirkan. Muhammadiyah harus terus bergerak dan beradaptasi dengan perubahan zaman, seperti yang diajarkan dalam QS 2:29-30 dan QS Al Baqarah 148.
Beberapa poin penting dari ceramah Buya H. Ridwan Hayatuddin:
*Tiga Jenis Muhammadiyah:*
Pengurus dan anggota
Pemegang kartu anggota
Komitmen dengan nilai-nilai Islam Muhammadiyah
*Perintah Dakwah dan Mencari Ilmu:*
Afssus-salam, tebarkan salam, doa rutin Allohumma antas-salam
Empat pahala majelis ilmu
Pahala bagi pencari ilmu dan syahid bagi yang meninggal saat mencari ilmu
*Peran Muhammadiyah:*
Memiliki 22 Pahlawan Nasional
Pejuang dakwah dan pembangunan bangsa
Anggota harus pandai bekerja, berorganisasi, dan menyampaikan bukti
Kaya dari jamaah dan kembali kepada umat
*Gerakan Dakwah Terbuka:*
Dekat dengan semua kalangan, bahkan preman dan perampok
Tidak kehilangan identitas diri
Terus bergerak ke seluruh pelosok tanah air dan dunia
Kunci Dakwah:
Istri
Ilmu (QS 2:29-30, Iqra)
Membaca yang tersirat (masyarakat, bangsa, negara)
Adaptasi dan kecerdasan
Ayat-ayat Al-Quran:
QS Al Baqarah 148: Fastabiqul khairat (berlomba-lomba dalam kebaikan)
QS Al Baqarah 115: Kepunyaan Allah timur dan barat
QS Ali Imran 112: Menjaga hubungan dengan Allah dan sesama
Amal Jariyah:
Pentingnya menjaga hubungan baik dengan sesama
Legacy dan amal jariyah dapat hilang jika menyakiti dan menghina orang lain
Sebagai Pesan Penutup Buya Ridwan Hayatuddin Menyampaikan,
Muhammadiyah dengan kerja keras dan keikhlasannya semoga menjadi amal jariyah yang bermanfaat bagi masyarakat, bangsa, negara, dan dunia.
Pencerahan dari Buya H. Ridwan Hayatuddin ini diharapkan dapat memotivasi para kader Muhammadiyah untuk terus berkarya dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa.
